DISLHK NTB

Website Resmi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB

Kegiatan

Lima belas perusahaan terima sertifikat Proper tahun 2020 dalam rangkaian peringatan hari Bakti Rimbawan

(Mataram), Selasa, 16 Maret 2021 bertempat di Aula Dinas lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB, 15 perusahaan menerima sertifikat Proper 2021 yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Bakti Rimbawan 2021. Proper merupakan penilaian kinerja perusahaan yang melakukan pengelolaan lingkungan dengan indikator tertentu. Dari 17 peserta PROPER di tahun 2020, 15 perusahaan mendapat peringkat BIRU dan 2 perusahaan masih mendapatkan peringkat MERAH (sudah melaksanakan pengelolaan namun belum memenuhi ketentuan).

Adapun 15 perusahaan yang mendapat predikat BIRU adalah PT. Amman Mineral Nusa Tenggara, PT. Narmada Awet Muda, PT. Pertamina (Persero) MOR V Integratted terminal Ampenan, PT. Pertamina (Persero) MOR V Integratted terminal Badas, PT. Pertamina (Persero) MOR V Integratted terminal Bima, PT. Pertamina (Persero) MOR V DPPU BIL, PT. Indonesia Power – Unit Jasa pembangkitan PLTU Jeranjang, PT. PLN Batam PLTG MPP 50 MW Jeranjang, PT. PLN ( Persero) Unit layanan PLTD Ampenan, PT. PLN ( Persero) Unit layanan PLTD Paok Motong, PT. PLN ( Persero) Unit layanan PLTD Taliwang, PT. PLN ( Persero) Unit layanan PLTD Labuhan, PT. PLN ( Persero) Unit layanan PLTD Dompu, PT. PLN ( Persero) Unit layanan PLTD Bima, PT. PLN ( Persero) Unit layanan PLTD Bima – Unit Ni’U.

Peringkat BIRU yang diperilah peserta menandakan bahwa perusahaan telah melaksanakan dan memenuhi semua ketentuan peraturan dalam pengelolaan lingkungan. Keberhasilan perusahaan, dengan banyaknya peserta yang mendapat peringkat BIRU tidak hanya menjadi kebanggan dan kesuksesan perusahaan dalan atas upayanya dalam pengelolaan llingkungan, tetapi juga merupakan kebanggan bagi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan provinsi NTB sebagai instansi pembina dan pendamping perusahaan dalam pengelolaan lingkungan.

Kepala Dinas LHK Provinsi NTB, Madani Mukarom dalam sambuntannya menyampaikan kerja-kerja bersama pemerintah dan perusahaan sangat membantu menyelesaikan masalah, terutama membantu mensukseskan program prioritas Pemerintah Daerah yaitu NTB Zero Waste dan NTB Hijau. Madani berharap perusahaan dapat memberi dukungannya dalam upaya pengelolaan sampah dan penghijauan melalui bantuan dana CSR yang dianggarkan oleh masing-masing perusahaan. (dsh)

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *