Mataram (5/1) – Kondisi lingkungan semakin kritis, pertanda lingkungan sudah butuh perhatian wanita. Dalam mewujudkan hal itu, TP PKK NTB menyelenggarakan webinar bertemakan “Kesiapsiagaan bencana musim hujan dari rumah”. Dengan menghadirkan Wakil Gubernur Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah sebagai keynote speaker, kegiatan ini juga menghadirkan Ketua TP PKK Provinsi NTB, Niken Saptarini Zulkiflimansyah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB, Julmansyah dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Ruslan Abdul Gani sebagai narasumber.
Dalam forum ini, Wakil Gubernur NTB yang akrab disapa Ummi Rohmi menyebut bahwa “Kondisi cuaca yang cukup ekstrim yang sedang kita hadapi ini merupakan dampak dari perubahan iklim, dampak perubahan iklim juga mengakibatkan datangnya musim penghujan dan kemarau semakin susah diprediksi”.
“Oleh karena itu, kita sebagai Wanita yang memiliki peran vital dalam rumah tangga juga harus mulai belajar bagaimana hal yang kita lakukan dapat berdampak besar kepada lingkungan, misalnya memulai belajar tentang pengelolaan sampah, kurangi, pilah, dan olah sampahnya dari rumah” tambah Ummi Rohmi.
“Karena pengolahan sampah dari rumah itu dapat mengurangi beban di TPA sebagai hilir sampah, mengurangi tumpukan sampah sebagai penyebab timbulnya gas metana yang dapat meningkatkan suhu bumi, yang jika diurutkan akan banyak sekali dampaknya ke lingkungan kita, maka dari itu mari kita menanamkan pada diri kita bahwa sampahku adalah tanggung jawabku”. Tegas Ummi Rohmi.
Sebagai ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga, Niken Saptarini Zulkiflimansyah mendorong Wanita NTB untuk terus berkontribusi pada lingkungan “Alhamdulillah saya sudah melihat banyak dari Wanita-wanita yang ada di NTB telah aktif di berbagai organisasi, saya harap dimanapun kita berdiri, lingkunganlah tempat kita berpijak, maka penting dari kita setiap gerak kita selalu mempertimbangkan kebaikan lingkungan” tutur Bunda Niken.
Lebih jauh dalam kesempatan ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan NTB, Julmansyah menyebut bahwa “PKK merupakan salah satu organisasi masif yang ada di NTB yang memiliki jejaring hingga ke tingkat dusun, jadi bila melakukan satu gerakan kecil saja dengan serentak, dampak positif itu akan terasa se antero NTB” tutur Julmansyah. (rz)
Sumber: Bidang PSPPL DLHK NTB, Dian Sosianti Handayani
Dokumentasi: @biroadpimntb