DISLHK NTB

Website Resmi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB

Kegiatan

Peringati HUT Polhut ke-59, Dinas LHK NTB Tegaskan Sinergi Jaga Kedaulatan Ekosistem Hutan

 MATARAM – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Nusa Tenggara Barat menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Polisi Kehutanan (Polhut) ke-59 tahun 2025 pada Senin (22/12). Bertempat di halaman kantor Dinas LHK NTB, upacara berlangsung khidmat dengan mengusung tema nasional: “Sinergi Menjaga Hutan – Kolaborasi Membangun Negeri”.

Dalam kesempatan ini, Sekretaris Dinas LHK, Syamsiah Samad selaku inspektur upacara, menyampaikan amanat tertulis Menteri Kehutanan RI, Raja Juli Antoni Peringatan tahun ini menjadi momentum refleksi bagi seluruh anggota Polhut, khususnya di wilayah NTB, untuk terus memperkuat peran sebagai garda terdepan pelindung kawasan hutan.

Menteri Kehutanan dalam amanatnya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Polhut atas dedikasi mereka menjaga kedaulatan ekosistem sumber daya alam hutan. Ia mengakui bahwa tugas Polhut tidaklah mudah karena dihadapkan pada risiko tinggi, mulai dari bertugas di daerah terpencil, ancaman fisik, hingga dinamika kejahatan kehutanan yang semakin kompleks.

“Ancaman dan gangguan saat ini berkembang menjadi tindak pidana yang terorganisir, masif, dan berskala transnasional dengan dukungan teknologi. Polhut hadir sebagai ujung tombak yang langsung berhadapan dengan perusak hutan,” tegas Menteri dalam sambutannya.

Terdapat empat poin utama yang ditekankan oleh Menteri Kehutanan untuk dipedomani oleh seluruh anggota Polhut di daerah, termasuk di Provinsi NTB:

  • Semangat Menjaga Kedaulatan: Polhut diminta terus konsisten dalam menjaga ekosistem sumber daya alam hutan demi keberlangsungan ekologis.
  • Aksi Nyata Perlindungan Hutan: Menghayati peran melalui aksi nyata di lapangan guna mewujudkan perlindungan hutan yang lestari dan berkeadilan.
  • Solidaritas dan Jejaring: Memperkuat identitas profesi dengan membina rasa kebersamaan, kepedulian sosial, dan membangun jejaring komunikasi antar anggota di seluruh Indonesia.
  • Integritas dan Kode Etik: Menegakkan kode etik profesi serta disiplin anggota guna memastikan transformasi pembangunan kehutanan yang akuntabel dan transparan.

Sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, Polhut diinstruksikan untuk aktif di tengah masyarakat guna memberikan pemahaman secara persuasif. Namun, Polhut juga tidak boleh ragu melakukan operasi penindakan hukum (administratif, perdata, maupun pidana) jika diperlukan.

Tema “Sinergi Menjaga Hutan – Kolaborasi Membangun Negeri” menjadi pengingat bahwa perlindungan hutan di NTB tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan harus berkolaborasi lintas Aparat Penegak Hukum (APH) dan lintas daerah.

Peringatan HUT ke-59 ini ditutup dengan semangat “Polhut Jaya, Jaya, Jaya!” sebagai simbol komitmen untuk terus berbakti mengawal kedaulatan ekologis sumber daya hutan Indonesia, khususnya di wilayah Bumi Gora.

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *